AIR tidak hanya berfungsi
untuk memuaskan dahaga. Tetapi, air merupakan obat yang sangat efektif
untuk menjaga kesehatan, menjernihkan pikiran, dan menjaga keseimbangan
dalam jaringan-jaringan tubuh Anda. Tahukah Anda, sebagian besar dari
tubuh terdiri dari air dan setiap sel sebagian besar terdiri dari air.
70% dari tubuh Anda terdiri atas air. Air ini digunakan terus-menerus
dalam proses kehidupan. Karena itu, Anda harus selalu mengisi
persediaan.
Tetapi, banyak orang yang gagal memenuhi kebutuhan
tubuhnya akan air. Jika Anda kekurangan air, sel-sel akan mulai menarik
air dari aliran darah. Akibatnya, darah akan mengental, sehingga jantung
harus bekerja lebih keras untuk memompa darah dan tubuh akan mulai
mengarahkan darah menjauh dari area yang kurang vital. Dehidrasi mungkin
saja sudah terjadi sebelum Anda merasa haus. Hal ini merupakan beban
bagi tubuh karena akan mengganggu fungsi ginjal dalam menjernihkan darah
dan membantu tubuh melepaskan racu-racun. Selain itu, air juga
meningkatkan metabolisme dan menstimulus fungsi usus.
Contoh cara kerja air dalam menyembuhkan penyakit
1. Sakit kepala
Pernahkah Anda merasa sakit kepala setelah bekerja penuh seharian?
Berdasarkan bukti ilmiah, sakit kepala ini bisa disebabkan karena Anda
kekurangan air. 75% dari otak Anda terdiri atas air. Saat otak
mendeteksi adanya kekurangan air, maka otak akan memproduksi histamin
yang menyebabkan rasa sakit dan kelelahan. Tujuannya, untuk memperlambat
aktivitas kita. Dengan begitu, persediaan air yang minimum bisa menjaga
otak tetap bekerja dengan benar. Cobalah, seringkali satu gelas besar
air putih dipadukan dengan istirahat 20 menit jauh lebih efektif
daripada obat penghilang rasa sakit.
2. Sakit punggung
Air juga membantu mengatasi sakit punggung. Piringan di punggung kita
terbuat dari tempurung luar jaringan persendian yang flesibel yang penuh
dengan kantung-kantung cairan. Sebagian besar cairan ini adalah air.
Selama kantung-kantung ini penuh, maka mereka akan tetap mendukung
tempurung luar dengan benar. Dengan begitu, akan membantunya menyerap
berat dari tubuh bagian atas.
Saat bergerak, tekanan ditarik
dan dilepaskan pada piringan tergantung dari tipe gerakan. Gerakan ini
menimbulkan daya hisap yang memungkinkan cairan dalam tubuh memasuki
piringan tersebut. Dengan begitu, kadar cairan pada piringan akan tetap
terjaga.
Jika kadar cairan, khususnya air, dalam tubuh rendah,
maka piringan ini juga akan kekurangan air. Akibatnya, sebagian besar
dari berat tubuh kita akan dipindahkan ke tempurung luar. Anda mungkin
sudah pernah merasakan akibatnya di punggung atau leher seperti: rasa
sakit dan pembengkakan.
3. Hipertensi
Air juga
bermanfaat dalam mengatasi hipertensi. Berdasarkan ilmu kedokteran,
hipertensi seringkali terjadi saat tubuh mendeteksi adanya pengurangan
volume darah. Karena darah lebih dari 83% terdiri atas air, maka
penyebab umum terjadinya penurunan volume darah adalah dehidrasi.
Sebagai reaksi dari penurunan volume darah, tubuh kita akan mengarahkan
sebagian besar aliran darah ke organ-organ yang aktif dan menutup
suplai darah ke area yang kurang penting. Penyesuaian tubuh ini akan
menyebabkan terjadinya hipertensi disepanjang sistem sirkulasi darah.
Air bersih ideal
Mengkonsumsi air besih yang dimurnikan dengan cara yang tepat juga akan
membantu memurnikan tubuh Anda. Air akan membuat kolon lebih efektif
dengan cara membentuk darah baru yang segar. Jika kolon dibersihkan,
nutrisi
makanan yang dimasukkan selama beberapa kali sehari akan
diserap. Kemudian, lipatan-lipatan mucus akan mengubahnya menjadi darah
segar. Darah sangat penting dalam menyembuhkan penyakit dan
mengembalikan kesehatan. Karena itu, ada baiknya minum air yang cukup
secara teratur.
Bisakah minum air terlalu banyak?
Kecuali untuk kondisi penyakit tertentu, Anda tidak boleh minum air
terlalu banyak. Tubuh hanya menggunakan air secukupnya dan mengeluarkan
sisanya melalui urine. Jika Anda minum air dalam jumlah cukup, biasanya
Anda akan
buang air kecil setiap 2 jam sekali. Tandanya, semakin
jernih air seni Anda, berarti tubuh Anda semakin cukup air. Tubuh tidak
menyimpan air, jadi minum air dalam jumlah berlebih tidak akan menambah
manfaatnya. Anda dianjurkan untuk minum air sebanyak 1/2 berat badan
dalam ukuran ounce air (1 ounce air setara dengan 0.0284 liter). Sebagai
contoh, jika berat badan Anda 150 pon (75 kg), sebaiknya Anda minum 75
ounce air (2.13 liter air).
Cara melakukan terapi air
1. Begitu bangun pagi, sebelum menggosok gigi, minumlah 1.50 liter air (setara dengan 5-6 gelas).
2. Satu jam sebelum dan sesudah minum air ini, Anda sebaiknya tidak mengkonsumsi minuman lain atau makanan solid lainnya.
3. Tidak boleh minum alkohol pada malam sebelumnya.
4. Gunakan air yang sudah dimasak
Mungkinkah minum 1.5 liter air sekaligus?
Mungkin Anda akan kesulitan saat pertama kali mencoba, tetapi Anda akan
terbiasa seiring waktu. Pada awalnya, Anda bisa minum 4 gelas air
terlebih dahulu dan sisa 2 gelasnya bisa diminum setelah selang waktu 2
menit.
Berdasarkan hasil penelitian, penyakit dibawah ini mengalami perbaikan dengan terapi air dalam waktu seperti yang disebutkan:
Keasaman: 2 hari
Diabetes: 7 hari
Tekanan darah dan hipertensi: 4 minggu
Kanker: 4 minggu
Tuberculosis paru: 3 bulan
Jika Anda menderita arthritis atau rematik, ada baiknya melakukan
terapi ini 3 kali sehari; pagi, siang, dan malam hari, 1 jam sebelum
makan, selama 1 minggu. Selanjutnya 2 kali sehari sampai penyakit
sembuh.